Perampokan Bank Di Medan

Perampokan Bank Di Medan - Polri menyelidiki kemungkinan adanya kaitan antara perampok Bank CIMB Niaga di Medan dengan perampok toko emas di Tebet, Jakarta Selatan. Informasi yang telah terkumpul mengenai perampok tersebut tengah didalami, apakah masih satu jaringan ataukah terpisah.

Yang di Tebet sudah bisa diungkap, nanti didalami jaringan ini merupakan satu jaringan atau terputus mata rantainya. Perampok yang di Tebet sudah terungkap tinggal yang di Medan masih dalam pengejaran, termasuk di beberapa daerah lain," kata Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri di Istana Negara, Jakarta.

Polri juga tengah menyelidiki senjata yang digunakan oleh para perampok. Sebab, pada perampokan di Medan, senjata yang digunakan mirip dengan yang biasa digunakan TNI-Polri. Tengah didalami apakah terjadi peredaran senjata ilegal. "Itu nanti, nanti diselidiki lagi," imbuhnya.

Namun, untuk mencegah terjadinya perampokan serupa, Kapolri sudah menginstruksikan secara direktif kepada seluruh Polda terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri. Pemusatan pengamanan jelang lebaran secara teknis dikoordinir oleh Kepolisian Daerah setempat. Ada atensi dari Polri untuk pengamanan Bank, pusat-pusat perbelanjaan, tempat pom bensin, tempat untuk penukaran uang dan pegadaian.

Meski demikian, Kepolisian tidak menambah pasukan pengamanan. "Jumlahnya tetap, tapi lebih ada intensitas khusus untuk wilayah tertentu.